Surakarta, 21 Agustus 2025 – Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT) mengadakan acara Pembekalan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dengan tema “Literasi Digital Qur’ani: Analisis Media Sosial Keagamaan Sebagai Sarana Dakwah Moderat”. Acara pembekalan KKL ini merupakan bentuk acara pemantapan pengetahuan yang selalu diadakan Prodi setiap mahasiswa akan melaksanakan program KKL. Acara berlangsung di Aula Fakultas Ushuluddin dan Dakwah (FUD) Lt.2 UIN Raden Mas Said Surakarta ini dibuka langsung oleh Koordinator Program Studi IAT, Siti Fathonah, M.A. Selain itu, turut hadir dalam acara ini Ketua Jurusan Ushuluddin dan Humaniora, Dr. Hj.Ari Hikmawati., S.Ag., M.Pd.
“Tema tentang Literasi Digital ini merupakan salah satu bentuk upaya Prodi untuk membekali calon lulusan dengan pengetahuan mendalam mengenai perkembangan Tafsir dalam Media Digital”, ungkap Fathonah dalam sambutannya. Pernyataan tersebut sejalan dengan salah satu profil lulusan IAT sebagai Praktisi Keagamaan yang adaptif dengan media digital.
Pembekalan KKL dipandu oleh Amriah Nurul Khasanah, S.Ag., M.Pd., sebagai moderator. Adapun pemateri yang dihadirkan adalah Dr. Phil. Fadli Lukman, S.Th.I., M. Hum dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang sekaligus aggota dari Asosiasi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (AIAT) Indonesia. Dalam pemaparannya, Fadli menyampaikan trik mengenai cara menjadi sejarawan tafsir di era digital. ”Menjadi sejarawan tafsir di era digital kini menghadapi tantangan baru perihal bagaimana meneliti, menafsir, dan mendokumentasikan perjalanan tafsir dari manuskrip, cetak, hingga digital,” ungkap Fadli. Melalui aktifitas dokumentasi jejak tafsir digital ini, berbagai arsip riset baik dalam bentuk tafsir digital mulai terawat. Selain itu dokumentasi ini juga bisa menjaga otoritas tafsir di tengah derasnya tafsir instan di media sosial.
Acara ini berhasil menarik antusias yang besar dari peserta. Beberapa mahasiswa mengajukan pertanyaan mengenai kegelisahan mereka mengenai riset studi Qur’an melalui forum diskusi. Acara berlangsung cukup khidmat. Kedepan, melalui kegiatan pembekalan KKL ini mahasiswa memiliki gambaran mengenai bagaimanana pentingnya dakwah qur’ani yang lebih moderat dan humanis.
Kontributor: Anis, SF.