Bersama AFI dan TP, Prodi IAT Sosialisasikan Diri ke Pesantren dan Madrasah

Sebagai Program Studi yang menjadi coreKeilmuan Islam di Universitas Islam Negeri, IAT, AFI dan TP harus terus hidup dan berlanjut. Saat ini, Program Studi Aqidah Filsafat dan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir telah terakreditasi A Ban-PT hingga tahun 2027. Prestasi ini harus terus dipertahankan dan ditingkatkan baik secara kualitas maupun kuantitasnya. 

Peningkatan kualitas terus diupayakan oleh semua pihak secara internal dari waktu ke waktu. Sementara kualitas yang baik, juga harus dapat diketahui dan dirasakan oleh masyarakat secara luas. Dalam upaya peningkatan kuantitas ini, program studi melakukan sosialisasi ke beberapa madrasah dan pesantren. 

Rangkaian sosialisasi prodi ke Madrasah berbasis pesantren dilakukan ke oleh Nur Laili, M.Hum, Ketua Jurusan dan Tsalis Muttaqin Sekertaris Jurusan Ushuluddin dan Humaniora ke MA Hidayatullah Tuksongo, Temanggung. Serta beberapa madrasah di Boyolali. Sementara Koordinator AFI, IAT dan TP lakukan sosialisasi ke Denanyar, Jombang, Jawa Timur.

Dalam sosialisi ini, para siswa dan guru madrasah yang ditemui merasa senang dan mendapat satu informasi penting tentang perguruan tinggi dan potensi prodi-prodi keislaman di bawah UIN. Mereka juga mengaku mendapat tambahan inspirasi untuk melanjutkan sekolah pasca lulus dari MA. “Kami sebenarnya berencana melanjutkan kuliah setelah lulus, namun belum tahu akan ke mana” ujar salah satu siswa MA Mamba’ul Ma’arif Denanyar.

Sementara beberapa guru juga berharap peserta didiknya dapat melanjutkan kuliah dan kembali membangun daerahnya, di saat banyaknya siswa yang hanya ingin bekerja setelah MA. Hal ini membuktikan bahwa sosialisasi penting dilakukan untuk menyapa dan mengabarkan kepada masyarakat akan adanya satu tawaran pengembangan keilmuan bagi siswa Madrasah khususnya yang berbasis pesantren. “kami berharap siswa yang telah dibekali dengan keilmuan agama di pesantren, dapat mematangkannya di perguruan tinggi. Sehingga muncul para ahli agama yang sejak awal memang mempelajari dan mendalami di pesantren”, papar pendamping asrama MAN PK Jombang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *